Imam al-Ashbahani rahimahullah berkata,
"Ketahuilah, sesungguhnya pemisah antara kita dengan ahli bid'ah adalah dalam masalah akal. Karena sesungguhnya mereka membangun agamanya di atas pemikiran akal semata, dan mereka menjadikan ittiba' dan atsar harus mengikuti hasil pemikiran mereka.
Adapun Ahlus Sunnah, maka mereka mengatakan : pondasi agama adalah ittiba' sedangkan pemikiran itu mengikutinya.
Sebab seandainya asas agama itu adalah pemikiran niscaya umat manusia tidak perlu bimbingan wahyu, tidak butuh kepada para nabi.
Kalau memang seperti itu niscaya sia-sia lah makna perintah dan larangan.
Setiap orang pun akan berbicara dengan seenaknya.
Dan kalau seandainya agama itu dibangun di atas hasil pemikiran niscaya diperbolehkan bagi orang-orang beriman untuk tidak menerima ajaran apapun kecuali apabila pemikiran (logika) mereka telah bisa menerimanya."
(lihat Da'a'im Minhaj an-Nubuwwah, hal. 336)
~Syeikh Sony Salafus Soleh
No comments:
Post a Comment