Bismillah
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Bila engkau dicela, dihina, dan direndahkan oleh orang lain.. Maka jangan terlalu bersedih. Sesungguhnya pencelamu sedang berbuat baik kepadamu dari dua sisi :
- Pertama : Ia sedang menghadiahkan kebaikannya kepadamu
- Kedua : Dengan sebab celaannya Allah menghapus dosa-dosamu
Seorang salaf berkata : Kalau aku boleh berghibah maka kedua orangtuakulah yg paling berhak untuk aku ghibahi, karena mereka berdualah yg paling berhak untuk kuserahkan kebaikanku..
Salah seorang salaf juga berkata :
KALAU SAMPAI kepadamu PERKATAAN dari SAUDARAMU (berupa CELAAN –pent) yang MENYAKITIMU, maka JANGANLAH engkau RISAU..
SEANDAINYA PERKATAAN SAUDARAMU itu BENAR, maka ITU adalah HUKUMAN BAGIMU yang DISEGERAKAN (daripada mendapatkan hukuman di akhirat –pent).
SEANDAINYA PERKATAAN SAUDARAMU itu TIDAK BENAR, maka ITU menjadi PAHALA KEBAIKAN untukmu TANPA engkau HARUS BERBUAT BAIK"
Karenanya.. Kaum syiah yg selalu mencela para sahabat sesungguhnya menguntungkan para sahabat, Allah menghendaki kebaikan terus mengalir kpd para sahabat meskipun mereka dalam liang lahad..
Demikian juga halnya dengan Ibnu Taimiyyah, Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab, Syaik Al Bani, maupun Ulama' lainnya yang senantiasa dicela dan dituduh dengan tuduhan dusta hingga saat ini, semoga pahala terus mengalir kepada mereka.. Aamiin..
________
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda :
'Sesungguhnya umatku yang bangkrut adalah orang yang pada hari kiamat datang dengan shalat, puasa, dan zakat, tetapi ia selalu mencaci-maki, menuduh, dan makan harta orang lain serta membunuh dan menyakiti orang lain. Setelah itu, pahalanya diambil untuk diberikan kepada setiap orang dari mereka hingga pahalanya habis, sementara tuntutan mereka banyak yang belum terpenuhi. Selanjutnya, sebagian dosa dari setiap orang dari mereka diambil untuk dibebankan kepada orang tersebut, hingga akhirnya ia dilemparkan ke neraka.' (HR.Muslim No.4678)
Semoga Allah Subhanahu Wa Ta'ala memberi hidayah kepada kita, Aamiin
No comments:
Post a Comment