Tips-Tips agar tetap sehat saat Syaum (berpuasa)
Tips-Tips agar tetap sehat saat Syaum (berpuasa) barang kali saudara-saudariku yang baik membutuhkannya:
Dan inilah Tipsnya:
1. pada saat sahur, meski kurang bernafsu untuk makan karena rasa
kantuk belum hilang, sebaiknya digunakan sebaik-baiknya. Ada anjuran
untuk makan sahur selambat mungkin, kira-kira setengah jam sebelum
Imsak. Tapi ingat, sebaiknya makan sahur tidak terlalu kenyang,
kira-kira sepertiga dari kebutuhan kalori sehari.
2. Untuk
menghindari dehidrasi sedang karena berpuasa maka usahakan minum sekitar
8-10 gelas sehari. Untuk yang sudah berusia lanjut, rasa haus bisa jadi
berkurang, namun tetap harus minum dengan takaran yang cukup.
3. Saat berbuka puasa, hendaknya tidak makan sekaligus banyak, tapi
secara bertahap.Dimulai dengan menikmati makanan ringan atau minuman
yang manis-manis. Jika Kita suka kurma, makanlah buah yang berasa manis
ini. Menurut peneliti dari Universitas Scranton menemukan kurma
merupakan buah kering yang sangat kaya zat antioksidan, polyphenol.
Selain itu Kurma juga mengandung serat yang bisa larut dan tidak larut
di dalam tubuh. Serat yang tidak larut berfungsi membantu proses
pencernaan. Sedangkan, serat larut mampu mencegah penyakit jantung serta
menurunkan kadar kolesterol jahat. Bahkan, kadar gula darah dalam tubuh
pasien diabetes bisa terkendali.
4. Bagi penderita sakit
lambung, makanan yang sebaiknya dihindari adalah ketan, mie, daging
berlemak, ikan dan daging yang diawetkan, sayuran mentah, sayuran
berserat, minuman yang mengandung soda, dan bumbu yang tajam (cuka,
cabai, asam). Jenis makanan tersebut bisa menimbulkan gas yang
berpengaruh meningkatkan produksi asam lambung.
5. Bagi mereka
yang memiliki berat badan melebihi ideal, sebaiknya selama berpuasa pun
tetap menghindari makanan yang tinggi kolesterol, misalnya lemak hewan,
margarin, mentega. Selain itu, sebaiknya Anda menghindari makanan yang
manis-manis, seperti dodol, sirup, cokelat, kue tar, dan es krim. Selain
lebih banyak mengonsumsi sayur, buah, dan daging tanpa lemak,
pengolahan makanannya pun sebaiknya jangan digoreng.
6.
Sementara mereka yang terlalu kurus, selama berpuasa sebaiknya menambah
porsi susu dan menghindari makanan yang sulit dicerna, seperti sayuran
berserat kasar (daun singkong, daun pepaya).
7. Mereka yang
berusia lanjut, aturlah pola makan saat berbuka puasa juga secara
bertahap. Makanlah jumlah yang lebih sedikit, namun dilakukan beberapa
kali.
8. Walaupun tubuh terasa loyo ketika berpuasa, Kita juga
disarankan tidak malas berolahraga karena dengan berolahraga tubuh
menjadi lebih fit. Memang ketika puasa ada perubahan waktu, misalnya
intensitas olahraga sebelum puasa dilakukan tiga sampai empat kali
seminggu, tapi di bulan puasa cukup dengan dua sampai tiga kali.
Waktu yang paling baik untuk olahraga, yakni menjelang berbuka. Karena
setelah tubuh mengeluarkan keringat, tubuh kembali mendapat asupan
berupa minuman atau makanan. Bagi yang tidak terbiasa melakukan
olahraga, pada tahap awal penyesuaian sebaiknya melakukan olahraga
ringan, seperti jalan kaki. Jangan terlalu memaksa untuk olahraga yang
lebih berat, seperti aerobik atau lari karena kebugaran tidak bisa
didapatkan secara instan. Akan lebih baik menambah porsi latihan secara
bertahap.
Mungkin hanya sekian yang bisa saya bagi semoga bermanfaat.
Salam Santun Ukhuwah Karena-NYA
~"Kisah-Kisah Teladan Islami Penuh Hikmah" ·
No comments:
Post a Comment